Senin, 03 Mei 2010

alat kontrasepsi

Setelah bertanya kepada beberapa guru tentang alat kontrasepsi, kami menemukan pengertian dari kontrasepsi, yaitu cara mencegah terjadinya pembuahan dan mencegah penempelan embrio pada dinding rahim. Kontrasepsi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu kontrasepsi tanpa alat bantu dan dengan alat bantu. Kontrasepsi tanpa alat bantu dapat dilakukan dengan cara sistem kalender atau abstinensi, yaitu tidak melakukan koitus atau hubungan badan pada masa subur wanita. Kontrasepsi dengan alat bantu, yaitu menggunakan alat-alat kontrasepsi tertentu, misalnya IUD atau spiral, pil KB, kondom, dan sebagainya.

macam alat kontrasepsi KB (keluarga berencana) :

1. IUD (Intra Uterine Device) diletakkan di uterus untuk mencegah implantasi (penempelan) pada dinding rahim
2. Pil KB (kontrasepsi oral) menghambat atau menghentikan terjadinya ovulasi secara hormonal dengan tidak dihasilkannya FSH dan LH oleh hipofisis anterior.
3. Kondom digunakan pria untuk mencegah sperma membuahi telur.
4. Cervical cup (diafragma) menutupi uterus sehingga mencegah sperma memasuki uterus
5. Implant (susuk) ditempatkan di bawah kulit lengan dan mengeluarkan hormon yang mencegah pelepasan ovum
6. Jeli, busa, spons, dan spermisid digunakan di vagina untuk mencegah sperma memasuki uterus
7. Tissue KB digunakan di vagina untuk melumpuhkan sperma. Di dalam vagina tissue KB akan menjadi bentuk gel
8. Suntikan, yaitu penyuntikan hormon setiap tiga bulan untuk mencegah ovulasi
9. Sterilisasi, atau dikenal dengan KB mantap, yaitu secara vasektomi dan tubektomi. Vasektomi adalah mengikat atau memutuskan saluran sperma (vas deferens), sedangkan tubektomi adalah mengikat atau memutuskan tuba fallopi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar